Karakteristik Program Latihan

RENTANGAN WAKTU DARI TIAP TAHAPAN BERIKUT 
KARAKTERISTIK PROGRAM LATIHAN DAPAT DIKELOMPOKAN
DALAM TIGA VARIAN MODEL PERIODISASI

  1. Terminologi periodisasi yang berasal dari amerika
  2. Terminologi tradisional dari eropa
  3. Terminologi amerika yang keluar dari pakemterminologi tradisional eropa
 

BAGAN PEMILAHAN TAHAPAN LATIHAN MENURUT
TERMINOLOGI PERIODISASI TUDOR BOMPA


KONSEP PERIODISASI PROGRAM LATIHAN
BERIKUT LAMA TAHAPAN PENGEMBANGAN
 

Mengapa periodisasi diperlukan dalam latihan bola basket

 
Mengapa periodisasi diperlukan ?
Keinginan untuk memperagakan prestasi terbaik Pada saat yang diinginkan

Kesadaran bahwa tidak mungkin sepanjang tahun Seorang atlet selalu berada pada kondisi puncak


Apa yang dimaksud dengan periodisasi ?
Periodisasi adalah pengaturan perencanaan dan tahapan daripada suatu program latihan dimana setiap tahapan daripada proses latihan mempunyai tujuan berbeda

Periodisasi adalah sebuah perencanaan jangka panjang dari suatu program  latihan. Merupakan fariasi daripada dinamika volume dan intensitas latihan yang bertujuan Mencegah terjadinya overtraining, mengakomodir atlet meraih penampilan terbaik sesuai dengan waktu yang diinginkan

Dasar utama Periodisasi Program latihan
adalah perubahan variabel latihan termasuk di dalamnya beban latihan, volume dan intensitas latihan dengan tujuan menggiring atlet menggapai efek yang diharapkan daripada latihan.
Siklus latihan berikut variabel yang terkait di dalamnya saling berhubungan dan bersinergi antara tiap siklus dengan yang lainnya.
Setiap siklus saling berhubungan dalam mempertinggi atlet inilah tujuan utama daripada teori periodisasi latihan.

Volume latihan
  • Jumlah serluruh kegiatan yang dilakukan dalam latihan, meliputi waktu dan lama latihan berlangsung. Jarak yang ditempuh atau berat yang diangkat/unit waktu. Jumlah ulangan suatu latihan atau elemen teknik yang dilakukan dalam jangka waktu tertentu.
  • Kecepatan lari lazim diukur dalam satuan meter/detik atau stride rate / langkah perdetik ( s/sec ). Kualitas kekuatan diukur dalam pounds, kilogram, atau tonase yang mampu dipindahkan.
 Intensitas latihan
Lompat dan lempat dapat diukur dengan melihat hasil ketinggian yang dapat dicapai, jarak ataupun jumlah usaha yang mampu dilakukan.
Intensitas daripada suatu usaha ditentukan berdasarkan pada prosentase dari usaha terbaik/ maksimal yang mampu dilakukan.
Denyut nadi dapat digunakan sebagai petunjuk dalam aktifitas latihan yang bertujuan untuk pembentukan daya tahan.
Tabel Intensitas latihan


INTENSITAS


PERCENT OF MAXIMUM

ENDURANCE
% VO 2 MAX
WORK
STRENGTH
HEART RATE
MAKSIMUM
SUB – MAXIMUM
HIGH
MEDIUM
LIGHT
LOW
95 - 100
85 – 95
75 – 85
65 – 75
50 – 65
30 – 50
90 – 100
80 – 90

70 – 80
50 – 70
30 – 50
190 +
180 – 190
165
150

130
100
90
75
60

50


















Hubungan antara Volume dan intensitas latihan

Menentukan kombinasi optimal antara volume dan intensitas latihan Merupakan hal yang amat kompleks, umumnya bergantung pada kekhususan daripada cabang Olahraga. Untuk cabang-cabang terukur hal tersebut di atas relatif lebih mudah, misal aktifitas pada Cabang Canoeing, Atletik nomor Track. Volume dihitung berdasarkan jarak yang mampu ditempuh dalam latihan sementara intensitas di ekspresikan dalam bentuk kecepatan gerakan yang mampu diperagakan dalam jarak tertentu.

Pada cabang-cabang Olahraga tim, senam ataupun anggar dengan mempertimbangkan jumlah total aksi yang diperagakan, elemen gerak ataupun ulangan latihan, jarak dan kecepatan dalam Melakukan suatu aksi.

Seringkali durasi ataupun jumlah pengulangan suatu elemen teknik menjadi acuan dalam memperhitungkan volume latihan. Salah satu metode paling akurat adalah dengan memperhitungkan pengeluaran energi / sistim energi, dalam menaksir volume ataupun Intensitas latihan.


  
  •  

 
powered by Blogger | For Blogservices